Analisis Semiotik Ferdinand de Saussure Terhadap Representasi Budaya Dalam Konten TikTok @pesonaindonesia
Keywords:
algoritma media sosial, representasi budaya, Saussure, semiotik, TikTok, @pesonaindonesiaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana budaya Indonesia direpresentasikan melalui akun TikTok resmi @pesonaindonesia dengan menggunakan pendekatan semiotik Ferdinand de Saussure. Dalam konteks era digital yang serba visual dan algoritmik, media sosial menjadi ruang penting bagi konstruksi identitas budaya. Melalui analisis terhadap dua konten utama, konten Tarian Saman dan konten respons admin terhadap komentar netizen, penelitian ini memetakan elemen-elemen tanda (signifier) dan makna (signified) yang dikonstruksi secara strategis melalui visual, bahasa, audio, dan format penyajian. Temuan menunjukkan bahwa representasi budaya tidak bersifat netral, melainkan dipengaruhi oleh strategi kreatif dan logika algoritma TikTok yang mengutamakan interaktivitas, emosi, dan kecepatan konsumsi. Selain itu, keterlibatan audiens melalui komentar dan reaksi menjadi bagian penting dalam proses makna budaya yang terus dinegosiasikan. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa media sosial bukan hanya sarana promosi, tetapi juga arena artikulasi budaya yang bersifat dinamis, partisipatif, dan berorientasi pada visibilitas algoritmik.
References
Andini, R. A. & Kusumaningtyas, A. (2022). Representasi Identitas Budaya Melalui Semiotika Saussure pada Konten TikTok Pariwisata. Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI), 7(1), 1–15.
Hidayat, T. (2022). TikTok sebagai media komunikasi budaya generasi Z di Indonesia. Jurnal Komunikasi Indonesia, 9(1), 45–60.
Kusumawati, R. (2021). Representasi budaya lokal dalam konten konten TikTok. Jurnal Ilmu Komunikasi, 13(2), 112–127.
Lestari, D., & Nugraha, F. (2023). Estetika visual dan viralitas di media sosial: Studi konten TikTok dalam promosi budaya. Jurnal Sosioteknologi, 22(1), 81–95.
Mulyana, D., & Atmadja, A. (2022). Semiotika media sosial: Interpretasi simbol budaya dalam konten digital. Jurnal Kajian Budaya, 8(2), 90–106.
Novilia, M., & Gustaman, D. (2024). Budaya populer dan digitalisasi komunikasi: Peran TikTok dalam konstruksi identitas virtual. Jurnal Ilmu Sosial Digital, 5(1), 23–40.
Putra, R. N. (2023). TikTok sebagai ruang baru pelestarian budaya. Jurnal Pariwisata Nusantara, 10(2), 65–78.
Rahmawati, S. (2023). Algoritma dan representasi simbolik dalam komunikasi digital. Jurnal Komunika, 17(1), 33–49.
Santoso, H. (2022). Strategi narasi budaya dalam promosi destinasi wisata digital. Jurnal Komunikasi dan Pariwisata, 14(1), 55–70.
Sobur, Alex. (2004). Semiótika Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 muhammad fadli, Samia Elviria, M.A

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.